Sabtu, 21 Oktober 2017

berita tentang pasir


Tugas Jurnalistik
            Sabtu,7 Oktober 2017


Kondisi Pasir Yang Membuat Resah

 
Seperti Peribahasa mengatakan sudah jatuh tertimpa tangga pula. Sebuah ungkapan yang menjadi sebuah belenggu hati yang saat ini sedang menimpa  salah satu pengusaha pasir asal Desa Geluntung, Kabupaten Tabanan.  Sabtu (7/10) seorang pengusaha yang tergolong pengusaha menengah keatas yang bernama I Made Sudiarsana.S.S (47) saat ini sedang berkecimpu dalam usaha yang menjual alat bangunan mengalami goncangan ekonomi. Hal ini terjadi disebabkan karena harga pasir yang digunakan sebagai bahan bangunan mengalami kenaikan secara drastis.
 “Harga pasir melambung tinggi karena langka dan susah di dapat”.Ungkap I Made Sudiarsana.S.S.  Kelangkaan di dalam mendapatkan pasir memicu naiknya  harga pasir dan membuat situasi toko menjadi sepi. Harga pasir yang dulunya Rp. 1.200.000 sekarang menjadi Rp. 2.500.000 .Kenaikan yang sangat drastis ini, yang mencapai 2 kali lipat dari harga awal sangat mengagetkan konsumen. Keheningan dan kesunyian situasi toko membuat ketidak stabilan pemasukan laba dari usahanya. Ketidak stabilan yang dialami berdampak terhadap perekonomian usaha yang dirintis I Made Sudiarsana.S.S. Krena mata pencarian utamanya adalah usaha jual beli pasir.
“Cukup menghambat, karena pasir merupakan salah satu bahan penting dalam proses pembangunan dan menjadi hambatan karena pasir adalah komponen yang cukup  sering dibeli oleh konsumen”. Lanjut I Made Sudiarsana.S.S.  Pasir yang menjadi komponen dagangan yang laris dibeli konsumen dengan keadaan harga yang meningkat menjadikan konsumen mengeluh akan hal yang terjadi saat ini. selain dipicu karena harganya meningkat, juga karena pasokan pasir yang tidak tentu kapan datangnya menjadi penghambat kedatangan pasir serta sampainya pasir ketangan konsumen.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara membuat tape banten

Cara membuat tape banten Tape banten adalah salah satu sarana yang dipergunakan untuk pelengkap banten seperti soda dan lain sebaga...